
Pada hari Selasa, tanggal 25 Februari 2025, bertempat di Desa Patalan, telah dilaksanakan kegiatan Pawai dalam rangka menyambut datangnya bulan suci Ramadhan. Kegiatan ini diikuti oleh para siswa SDN 1 Patalan, guru, serta mahasiswi Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Darussalam (UNIDA) Gontor. Pawai ini bertema "Gak Ngaji Gak Trendy, Ramadhan Tahun Ini Khatam Kitab Suci"
Kegiatan Pawai ini dimulai pada pukul 07.30 WIB dengan titik kumpul di halaman SDN 1 Patalan. Acara diawali dengan sambutan dari Kepala Sekolah SDN 1 Patalan yang menyampaikan pentingnya bulan suci Ramadhan. Selanjutnya, Pawai dilakukan dengan tertib yang dipandu oleh guru dan mahasiswi KKN UNIDA Gontor.
Pawai berjalan dengan meriah dan tertib, dengan rute yang telah ditentukan oleh panitia penyelenggara. Seluruh peserta, baik dari siswa-siswi maupun guru menggunakan dresscode warna putih dan merah. Sedangkan mahasiswi KKN UNIDA Gontor menggunakan seragam yang telah ditentukan. Para peserta berjalan sambil membawa atribut yang mencerminkan semangat Ramadhan, seperti tongkat panjang yang dihias kemudian ditambahkan balon di ujung tongkat tersebut.
Mahasiswa KKN UNIDA Gontor turut aktif dalam membantu pelaksanaan kegiatan, baik dalam pengaturan barisan, pengamanan jalur, serta mendokumentasikan jalannya acara. Kehadiran mereka memberikan kontribusi positif dalam menyemarakkan suasana dan menambah semangat para siswa dalam menyambut bulan suci Ramadhan.
Kegiatan Pawai ini berakhir pada pukul 09.00 WIB dengan kembali berkumpul di halaman sekolah. Acara dilanjutkan dengan istirahat dan makan bersama di masing-masing kelas. Kemudian Mahasiswi KKN UNIDA Gontor masuk ke setiap kelas untuk berkenalan dan bersosialisasi dengan siswa di kelas masing-masing, dan ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh walikelas masing-masing. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan seluruh peserta, baik siswa maupun mahasiswa KKN UNIDA Gontor, semakin termotivasi untuk menjalankan ibadah Ramadhan dengan penuh kesungguhan.
Demikian berita acara ini dibuat dengan sebenar-benarnya untuk dapat digunakan sebagaimana mestinya.
